(Semarnag, syariahwaliosngo.ac.id) - Unit
Kegiatan Mahasiswa (UKM) Forum Silaturahmi an-Nisa’ (Fosia) Fakultas Syari’ah
IAIN Walisongo Semarang menggelar “lomba fashion show” dalam rangka menyambut
hari raya kartini Kamis, (18/4). Peringatan hari Kartini yang jatuh pada
tanggal 21 April itu dimanfaatkan oleh UKM Fosia untuk dijadikan momen yang
penting untuk menunjukan bahwa kaum hawa juah bisa.
Acara
yang digelar dengan sangat meriah itu berlangsung di Audit 2 kampus 3 IAIN
Walisongo. Sejak pagi, nampak para panitia sibuk mempersiapan pelaksanaan lomba
pasion show tersebut. Selain para panitia, para peserta pun nampak sudah hadir
sejak pagi-pagi hari. Peserta yang mengikuti acara itu dari berbagai perguruan
tinggi di Jawa Tengah.
Peserta
terdiri dari perempuan dan laki-laki itu berpasang-pasangan yang dikirimkan
oleh perguruan tinggi lain. Perguruan tinggi yang mengikuti cara tersebut
adalah Undip Semarang, STAIN Pekalongan, Setain Purwokerto, Kudus, Surakrata.
Tak ketinggalan, mahasiswa tuan rumah juga ikut memeriahkan acara tersebut.
Mereka tak kalah modisnya oleh peserta yang dari luar.
“Kita
juga menerima pendaftaran peserta dari kampus kita. Bahkan uang pendaftaranya
juga lebih murah” ujar Naim, ketua UKM Fosia. Dalam masalah uang pendaftaran
memang pihak panitia memberikan keringanan bagi mahasisa setempat dengan
membayar lebih murah.
Ketika
dikonfirasi kenapa lebih memilih mengadakan lomba pasion show, Naim mengatakan bahwa
selama ini IAIN mengadakan acara hanya berkutat seputar seminar, bedah buku,
atau lokakarya. Dari itu UKM Fosia ingin tampil lebih nyenterik dan lebih lekat
dengan masalah perempuan. Selain itu para panitia ingin berusaha mengenang
perjuangan pahlwan perempuan RA Kartini.
“Dengan
adanya acara ini kami mencoba tampil beda dari acara-acara yang biasanya
dilakukan di IAIN. Selama ini kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh UKM-UKM
paling hanya sebatas seminar saja. Kami sebagai UKM yang mewadahi para aktifis
perempuan harus memperjuangkan jasa dari pahlawan perempuan kita RA Kartini,”
lanjut Naim.
Acar
tersebut juga mendapat apresiasi yang sangat positif dari pihak birokrasi
Fakultas Syari’ah. Pihak fakultas pun sangat mendukung dengan adanya acara
tersebut. Karena acara tersebut mengandung unsur nilai budaya yang tinggi.
Apalagi ini saat itu merupakan menjelang hari Kartini.
“Kami
sangat berapresiasi positif terhadap adanya acara tersebut karena mempunyai
nilai budaya yang luhur,” ujar Dr. Imam Yahya selaku Dekan Fakultas Syari’ah. Senada
dengan itu Pembantu Dekan III, Ahmad Arif Budiman juga berpendapat kalau acara
itu memang patut utuk disuport. “Acara lomba pasion show itu perlu didukung
oleh semua pihak karena itu merupakan penghargaan atas jasa pahlawan
emansipasi, RA Kartini” ujarnya.
Salah
satu pesrta dalam acara tersebut juga sangat berapresiasi positif. Karena acara
ini jarang-jarang diadakan di kampus-kampus yang lain. Di kampus umum saja
acara seperti ini jarang diadakan. Tapi ini IAIN mengadakan acara ini malah
mengalahkan kampus-kampus umum.
“Saya sangat salut dengan IAIN yang berani
mengadakan acara semeriah pasion show ini. karena kampus yang lain selama ini
belum ada yang mengadakan acara seperti ini. Bahkan dikampus-kampus umum juga
jarang ada yang mengadakan acara seperti ini. Tapi IAIN lebih dulu mengadakan
acara Ini,” Ujar Endah, peserta dari Universitas Diponegoro (Undip). [cep]